Menurut laporan IQNA dilansir dari timesofindia, pada pertemuan dua perdana menteri yang diselenggarakan di New Delhi pada hari Sabtu, kedua negara menekankan pemulangan pengungsi Rohingya ke Rakhine Myanmar.
Sejak 25 Agustus 2017, milisi Budha dan tentara Myanmar telah melancarkan serangan brutal terhadap warga Rohingya di kawasan Rakhine yang terletak di barat Myanmar, yang menurut sumber-sumber setempat dan internasional kejahatan-kejahatan ini telah merenggut ribuan nyawa Muslim di daerah itu, dan menurut pengumuman PBB, sekitar satu juta orang telah melarikan diri ke Bangladesh.